TIMES MATARAM, SUMBA TIMUR – Kapolres Sumba Timur AKBP E. Jacky T. Umbu Kaledi memimpin langsung upacara serah terima jabatan (Sertijab) dan melantik pejabat baru dilingkungan Polres Sumba Timur yang berlangsung di lapangan bola Polres Sumba Timur Sabtu (7/9/2024).

Upacara sertijab dan pelantikan pejabat baru di lingkungan Polres Sumba Timur menandai perubahan signifikan dalam struktur kepemimpinan di Polres Sumba Timur yang bertujuan meningkatkan kinerja dan efektivitas organisasi.

Sertijab dan pelantikan dimulai dengan serah terima jabatan Wakapolres Sumba Timur dimana Kompol Muh. Arif Sadikin, SH yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolres Sumba Timur secara resmi menyerahkan jabatan kepada penggantinya Kompol Abdul Basit Algadrie, S.Sos, MM. (mantan Wakapolres Lembata)

“Ini diharapkan dapat membawa inovasi dan kemajuan dalam kepemimpinan Wakapolres Sumba Timur,” kata AKBP E. Jacky.

Selanjutnya, Kapolsek Kahaungu Eti yang sebelumnya dijabat oleh Iptu Moses Kopong diganti oleh Ipda Ferdinandus Ndapa. Pada kesempatan yang sama upacara pelatikan juga dilakukan untuk beberapa pejabat baru yakni Ipda Kefi F. Thon, S.I.P resmi dilantik sebagai Kapolsek Karera sedangkan Kapolsek Kota Waingapu kini dijabat oleh Ipda Rauta Ubini Kuri dan posisi Kasi Propam Polres Sumba Timur dijabat oleh Iptu Moses Kopong.

AKBP E. Jacky menyampaikan, mutasi jabatan adalah bagian dari dinamika organisasi yang sangat penting sekaligus bagian dari pembinaan yang senantiasa berlangsung secara sistematis dan berkelanjutan sert dilakukan secara konsisiten pada lingkup internal Polri sebagai wujud pengembangan sebuah organisasi.

“Saya juga menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada pejabat yang telah menyelesaikan tugasnya yakni Kompol Muh. Arif Sadikin dan mengapresiasi dedikasi dan kontribusi selama bertugas di Sumba Timur. Saya berharap dalam penugasannya sukses selalu,” harapnya.

Lanjut AKBP Jacky, kepada pejabat baru yang dilantik untuk mengingatkan segera berdaptasi dengan lingkungan karena pentingnya kesiapan dan kecepatan dalam beradaptasi terutama dalam mengahadapi Pilkada 2024 yang merupakan salah satu tantangan besar dalam menjaga stabilitas dan keamanan.  (*)