TIMES MATARAM, LOMBOK TENGAH – Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia (Mendikbudristek RI) Nadiem Makarim bersama Gubernur NTB Zulkieflimansyah meninjau pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di sejumlah sekolah di Lombok Tengah.
Kunjungan diawali dengan memantau penerapan PTM di TK Pembina Pedesaan dan SDN Dasan Baru Desa Sukarara Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi NTB, Kamis (7/10/2021).
Nadiem Makarim mengapresiasi pelaksanaan PTM terbatas yang sudah mulai diterapkan di hampir semua jenjang pendidikan di Provinsi NTB.
Tentu hal itu akan menjadikan Provinsi NTB sebagai provinsi yang tidak ketinggalan jauh dalam proses pembelajaran secara nasional di masa pandemi Covid-19.
"Alhamdulillah NTB bisa melaksanakan PTM dengan baik. Sehingga siswa-siswa sudah mulai belajar di sekolah setelah satu tahun lebih belajar daring dari rumah," kata Nadiem.
Melihat antusiasme para siswa, Nadiem mengaku sangat senang. Ia juga berpesan kepada para guru dan orang tua agar tetap menjaga protokol kesehatan (prokes) agar sekolah tatap muka bisa terus dilanjutkan .
"Jadi jika guru dan orang tua ingin pelaksanaan PTM ini ya mereka harus memastikan disiplin menjaga prokes, itu jadi kuncinya," tutur Nadiem.
Dalam kunjungan kerja di Lombok Tengah untuk meninjau pelaksanaan PTM itu, Mendikbudristek RI Nadiem Makarim juga didampingi Bunda Paud NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah, Bupati Lombok Tengah serta Kepala Dinas Dikbud Provinsi NTB.(*)
Pewarta | : Anugrah Dany Septono |
Editor | : Irfan Anshori |