Pendidikan

Beri Kuliah Perdana di Monash University Indonesia, Menko Perekonomian RI: Indonesia Butuh 9 Juta Talenta Digital

Selasa, 05 Oktober 2021 - 15:23
Beri Kuliah Perdana di Monash University Indonesia, Menko Perekonomian RI: Indonesia Butuh 9 Juta Talenta Digital Menko Perekonomian RI Airlangga Hartarto memberikan sambutan pada acara Orientasi Monash University yang digelar secara virtual.

TIMES MATARAM, JAKARTAMenko Perekonomian RI Airlangga Hartarto menyambut baik dibukanya kampus Monash University Indonesia. Kampus ini menjadi kampus asing pertama di Indonesia.

Kampus ini berlokasi di Green Office Park 9, Bumi Serpong Damai (BSD) City, Tangerang Selatan. Monash University Indonesia sudah memulai perkuliahan perdana pada Senin, 4 Oktober 2021 secara virtual dan akan melakukan perkuliahan secara tatap muka mengikuti kebijakan Pemerintah terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). 

Saat ini, ada empat jurusan program pasca sarjana yang dibuka di kampus ini. Yakni Sains Data (Data Science), Kebijakan Publik (Public Policy), Desain Perkotaan (Urban Design), dan Inovasi Bisnis (Business Innovation). 

Dalam sambutannya kepada mahasiswa baru Monash University Indonesia pada acara Orientasi Monash University yang digelar secara virtual, Menko Airlangga menyambut baik pembukaan institusi pendidikan berskala internasional di Indonesia. 

“Pendidikan yang baik, yang dapat diperoleh dari institusi pendidikan berskala internasional dapat membentuk generasi muda Indonesia menjadi generasi yang tangguh, berdaya saing tinggi dengan pengetahuan, dan ilmu yang mumpuni untuk bersaing menghadapi persaingan atau kompetisi global,” ujar Menko Airlangga.

Pandemi Covid-19 telah memaksa masyarakat mengubah cara hidup, termasuk cara melakukan kegiatan belajar mengajar di sektor pendidikan. Namun, pandemi ini juga mengakselerasi transformasi dengan menggunakan teknologi dan digital lebih masif ke dalam tata cara kehidupan masyarakat.  

Menko Airlangga menambahkan, memasuki era industri 4.0 yang membutuhkan talenta digital luar biasa. Dari mulai Data Analyst, Artificial Intelligence and Machine Learning Specialists, Developer dan lainnya. 

"Indonesia diperkirakan akan membutuhkan sekitar 9 juta talenta digital dalam waktu 15 tahun yang akan datang,” katanya.

Pemerintah, sambung Airlangga, akan terus menyediakan pelatihan kepada lebih dari 600 ribu talenta digital setiap tahunnya. Itu untuk mempersiapkan Indonesia menjadi negara dengan PDB terbesar ke-5 di dunia pada tahun 2045 mendatang. 

Sementara, Rektor Monash University Indonesia, Professor Andrew MacIntrye mengatakan, kehadiran kampus Monash University Indonesia akan semakin memperkuat komitmen dan hubungan riset pendidikan antara Australia dan Asia.

"Kehadiran kampus Monash University di Indonesa diharapkan dapat berkontribusi secara luas terhadap pembangunan di bidang sosial, teknologi dan ekonomi di Indonesia," katanya.

Monash University Indonesia sudah memulai membuka pendaftaran untuk mahasiswa tahun ajaran 2022, dan berencana menampung 2.000 mahasiswa setiap tahunnya. Monash University merupakan salah satu universitas terbesar di Australia yang telah beroperasi sejak tahun 1958. 

Menko Perekonomian RI Airlangga merupakan lulusan Monash University dan berhasil mendapatkan gelar Master of Business Administration (MBA) dari Monash University Australia pada tahun 1996. Kini di tanah kelahirannya ada Monash University Indonesia. (*)

Pewarta :
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Mataram just now

Welcome to TIMES Mataram

TIMES Mataram is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.