TIMES MATARAM, TURKI – Perhimpunan Pelajar Indonesia atau PPI Turki bekerja sama dengan Universitas Brawijaya (UB) sukses menyelenggarakan Workshop Booster Class: Matematika & Statistika. Kegiatan tersebut berlangsung di Yıldız Teknik Üniversitesi, Istanbul (9/10/2025).
Acara tersebut menjadi ajang penguatan kapasitas akademik bagi mahasiswa Indonesia di Turki, khususnya dalam bidang penulisan ilmiah, analisis data, dan pemodelan statistika.
Agenda yang berlangsung 6 jam lebih tersebut dibagi menjadi dua sesi utama yakni sesi Matematika dan sesi Statistika. Dalam kegiatan tersebut, peserta mendapatkan materi mendalam mengenai penggunaan Overleaf LaTeX untuk penulisan artikel ilmiah dan tesis.
Pemanfaatan teknologi AI seperti Scopus dan Scispace untuk mendukung riset juga diperkenalkan. Tidak ketinggalan analisis data statistik menggunakan Microsoft Excel, serta pengenalan pemodelan statistika dengan estimasi Bayesian melalui bahasa pemrograman.
Selain itu, pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) dalam riset kini menjadi tren yang semakin diperhatikan. Teknologi AI memungkinkan peneliti untuk mengolah data dalam jumlah besar dengan lebih cepat, akurat, dan efisien.
Melalui aplikasi seperti Scispace, mahasiswa dapat dengan mudah menemukan literatur relevan, menganalisis struktur artikel ilmiah, hingga menyusun sitasi secara otomatis. Hal ini tentu mempersingkat proses yang sebelumnya memakan waktu berhari-hari, sehingga peneliti dapat lebih fokus pada aspek analisis kritis dan pengembangan teori.
AI juga mendukung kolaborasi riset lintas negara dengan menyediakan platform berbasis cloud yang memungkinkan peneliti bekerja secara simultan meski berada di lokasi berbeda.
Penggunaan AI dalam analisis statistik, seperti pemodelan machine learning dan estimasi Bayesian yang lebih kompleks, membantu mahasiswa memahami pola data yang sulit ditangkap metode manual. Dengan cara ini, AI bukan hanya menjadi alat bantu teknis, tetapi juga mitra strategis dalam proses penelitian yang menuntut ketelitian tinggi.
"Ke depan, integrasi AI dalam riset diharapkan dapat melahirkan lebih banyak publikasi ilmiah dari mahasiswa Indonesia, baik di dalam maupun luar negeri," ujar Naura Arifa, Ketua PPI Turki.
Naura juga mengungkap bahwa dukungan teknologi ini akan memperkuat daya saing akademik sekaligus menempatkan mahasiswa Indonesia pada posisi strategis dalam percaturan ilmu pengetahuan global.
Dirinya juga berendapat bahwa dengan penguasaan AI, para peneliti muda dapat berkontribusi pada isu-isu dunia, mulai dari kesehatan, teknologi, hingga keberlanjutan lingkungan, sembari membawa nama baik Indonesia di kancah internasional.
Peserta workshop merupakan mahasiswa Indonesia dari berbagai universitas di Istanbul dan sekitarnya. Mereka menunjukkan antusiasme tinggi mengikuti setiap sesi yang dipandu langsung oleh dosen dari Universitas Brawijaya.
Melalui kegiatan ini, PPI Turki dan Universitas Brawijaya berupaya memperkuat sinergi akademik antara mahasiswa Indonesia di luar negeri dengan perguruan tinggi di tanah air. Harapannya, workshop ini tidak hanya meningkatkan keterampilan riset dan penulisan ilmiah mahasiswa, tetapi juga mendorong lahirnya kontribusi akademik yang lebih berkualitas di kancah internasional. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: PPI Turki dan UB Perkuat Kapasitas Akademik Gelar Workshop Matematika & Statistika
Pewarta | : Khodijah Siti |
Editor | : Khodijah Siti |